Sunday, 15 October 2017

5 Tanda Kamu Harus Balikan Lagi Sama Mantan

Ada istilah bahasa jawa "Theklek Kecemplung Kalen,Timbang Golek Luwung Balen" yang artinya kurang lebih "Daripada Cari Pacar Lagi Lebih Baik Balikan".
Istilah ini pas banget buat kamu yang lagi galau karena habis "loe gue end" sama gebetanmu.

Apakah kamu merasakan gejala-gejala seperti dibawah ini setelah putus dengan gebetanmu?

Kalau iya, mungkin kamu harus mencoba balikan lagi sama mantan kamu alias theklek kecemplung kalen.
via flickr.com
1.Merasa masih butuh dia
setelah putus dari dia,kamu merasa bahwa kamu sangat membutuhkan dia,butuh perhatian dia,butuh seseorang untuk curhat dan tentunya butuh rasa sayang dari dia.

2.Merasa khawatir

Jika kamu merasa khawatir setelah putus dari dari dia,berarti rasa sayang kamu masih besar terhadap dia saat jadi gebetanmu pasti kamu tahu segala kekurangan dia,dan apakah dia akan baik-baik saja dengan segala kekuranganya.

3.Males cari gebetan lagi

Ingin cari gebetan baru lagi?itu ga semudah yang dibayangkan,jika kamu ingin mencari gebetan baru,semuanya harus dimulai dari awal.
Kamu harus pedekate lagi,itu pun ga bisa menjamin kamu bakal dapetin calon gebetanmu dan tentunya semuanya butuh modal dan pengorbanan.

4.Kamu jadi tukang ngelamun

Sering bengong atau ngelamun mikirin saat saat senang atau sedih sama dia,teringat saat kamu berantem sama dia,yang membuat kamu sadar bahwa itu semua cuma ujian dan merupakan bumbu dalam suatu hubungan,dan akhirnya kamu merasa menyesal telah putus sama dia

5.Ga bisa move on

Awal-awal setelah habis putus,kamu akan merasa bebas karena tidak ada lagi si dia yang selalu mengatur kamu,dan selalu kepo dengan segala urusanmu.
Tetapi lama kelamaan kamu menjadi kehilangan semangat hidup,dan merasa takut mantan kamu mendapat pacar baru.

Jika 5 gejala ini kamu alami,sebaiknya kamu mencoba menjalin komunikasi lagi denganya

Buanglah sifat keras kepala atau merasa benar sendiri dan cobalah untuk mendengarkanya


Kamu akan mengerti bagaimana rasanya kehilangan,ketika semua nya telah tiada.

No comments:

Post a Comment